“Takut tambah dewasa,
takut aku kecewa
takut tak seindah yang kukira”
Siapa, nih, yang baca sambil nyanyi? Emang sounds familiar ya, Ultimafriends? Sebuah kutipan lirik dari lagu “Takut” milik Idgitaf (biasa disapa Gita), yang baru-baru ini lagi naik daun banget, nih!
Setelah sukses dengan “Takut” dan beberapa single lainnya, Gita akhirnya merilis debut mini album-nya yang berjudul “Semoga Sembuh” pada 21 Januari 2022. Wah, kira-kira sembuh dari apa ya, Ultimafriends?
Nah di mini album ini Gita berkisah tentang jatuh, tumbuh, dan sembuh yang ia alami pada tahun 2021.
“Sebenernya, secara garis besar, lagu-lagu di EP ini merupakan cerita aku di tahun 2021, di mana aku menghadapi momen yang wow dan gila. Jatuh iya, bahagia juga. Semua emosi kecampur di situ.” kata Gita dalam jumpa pers virtual pada Kamis, 20 Januari lalu.
takut aku kecewa
takut tak seindah yang kukira”
Siapa, nih, yang baca sambil nyanyi? Emang sounds familiar ya, Ultimafriends? Sebuah kutipan lirik dari lagu “Takut” milik Idgitaf (biasa disapa Gita), yang baru-baru ini lagi naik daun banget, nih!
Setelah sukses dengan “Takut” dan beberapa single lainnya, Gita akhirnya merilis debut mini album-nya yang berjudul “Semoga Sembuh” pada 21 Januari 2022. Wah, kira-kira sembuh dari apa ya, Ultimafriends?
Nah di mini album ini Gita berkisah tentang jatuh, tumbuh, dan sembuh yang ia alami pada tahun 2021.
“Sebenernya, secara garis besar, lagu-lagu di EP ini merupakan cerita aku di tahun 2021, di mana aku menghadapi momen yang wow dan gila. Jatuh iya, bahagia juga. Semua emosi kecampur di situ.” kata Gita dalam jumpa pers virtual pada Kamis, 20 Januari lalu.
Seru banget, nih, tiap Gita cerita! (Foto : Lungayu Endahrum)
Kelima lagu dalam mini album ini disusun berurutan, yang seakan-akan menggambarkan
five steps of grief
yang dilalui Gita. Let’s dig it deeper, yuk, Ultimafriends!
01. Berlagak Bahagia
Mini album “Semoga Sembuh” ini dibuka dengan track “Berlagak Bahagia”. Dari judulnya aja, udah bisa kebayang gimana isi lagunya ya, Ultimafriends. Pokoknya penuh dengan denial dan anger, deh! “Berlagak Bahagia itu kaya aku emosi. Kenapa gua sedih, kenapa gua pura-pura. Terus aku marah karena semua orang kaya ga ngerti perasaan aku. Jadi aku menutup diri.” jelas Gita.
02. Sekuat Sesakit
Track kedua diisi dengan lagu “Sekuat Sesakit” yang belum pernah dirilis sebelumnya, loh, Ultimafriends! Dalam proses penulisan lirik lagu ini, Gita banyak mengambil insight dari teman-teman terdekatnya. This song radiates the “it's okay, you are not alone” energy!
For your information, “Seperti tupai yang melompat, pasti akan jatuh, tembok pertahananku rubuh” adalah lirik favorit Gita di lagu “Sekuat Sesakit”. Bahkan, Gita masih tidak menyangka kalau dia bisa menemukan potongan kalimat tersebut. Well, lirik tersebutnya memang catchy abis ya, Ultimafriends!
For your information, “Seperti tupai yang melompat, pasti akan jatuh, tembok pertahananku rubuh” adalah lirik favorit Gita di lagu “Sekuat Sesakit”. Bahkan, Gita masih tidak menyangka kalau dia bisa menemukan potongan kalimat tersebut. Well, lirik tersebutnya memang catchy abis ya, Ultimafriends!
03. Takut
Nah, track ketiga dari mini album “Semoga Sembuh” adalah lagu Gita yang paling populer, nih, Ultimafriends! Apa lagi kalau bukan, “Takut”, lagu yang udah didengarkan 13 juta kali di salah satu platform music streaming. Di lagu ini, bisa diibaratkan Gita sedang ada di tahap bargaining dan depression. Full of self-talk and self-contemplation gitu, deh!
04. Kasur Tidur
Track keempat lagi-lagi diisi oleh lagu yang belum pernah dirilis sebelumnya, yaitu Kasur Tidur. The title speaks for itself. Lagu ini memang diciptakan oleh Gita untuk mengapresiasi kasur tidurnya, loh!
Menurut Gita, kasur adalah salah satu hal yang super underrated, padahal kasur adalah saksi bisu jatuh bangun kehidupan dan jadi tujuan akhir setiap orang. Di lagu ini, bisa dikatakan Gita sudah masuk ke tahap acceptance, which means Gita mulai bisa berdamai dengan segala permasalahannya. Menarik banget, ya!
Lagu “Kasur Tidur” ini ternyata bukan cuma bercerita tentang kasur, loh, Ultimafriends. Ketika membuat lagu ini, Gita menyadari bahwa ada kemiripan antara kasur dan Tuhan. Gita merasa Tuhan adalah bentuk pertolongan yang lebih besar dari kasur.
“Jadi, anggaplah kalo di tempat tidur itu kita kaya lagi nge-charge (energi). Itu sama halnya ketika kita lagi doa. Nah, jadi aku menemukan momen di mana aku kaya lagi nge-charge diri aku disaat lagi doa, sama kaya ketika aku lagi tidur.” jelas Gita.
Menurut Gita, kasur adalah salah satu hal yang super underrated, padahal kasur adalah saksi bisu jatuh bangun kehidupan dan jadi tujuan akhir setiap orang. Di lagu ini, bisa dikatakan Gita sudah masuk ke tahap acceptance, which means Gita mulai bisa berdamai dengan segala permasalahannya. Menarik banget, ya!
Lagu “Kasur Tidur” ini ternyata bukan cuma bercerita tentang kasur, loh, Ultimafriends. Ketika membuat lagu ini, Gita menyadari bahwa ada kemiripan antara kasur dan Tuhan. Gita merasa Tuhan adalah bentuk pertolongan yang lebih besar dari kasur.
“Jadi, anggaplah kalo di tempat tidur itu kita kaya lagi nge-charge (energi). Itu sama halnya ketika kita lagi doa. Nah, jadi aku menemukan momen di mana aku kaya lagi nge-charge diri aku disaat lagi doa, sama kaya ketika aku lagi tidur.” jelas Gita.
05. Semoga Sembuh
Terakhir, track kelima diisi lagu yang jadi gacoannya Gita di mini album ini, yaitu “Semoga Sembuh”. Lagu ini jadi focus track di mini album “Semoga Sembuh”, loh, Utimafriends! Enggak heran, ya, kalau judul lagu ini akhirnya diangkat jadi judul mini album-nya.
Melalui lagu “Semoga Sembuh”, Gita ingin mengajak pendengarnya untuk sama-sama bisa bertumbuh dan sembuh. Uniknya, di lagu “Semoga Sembuh”, ada suara orang-orang yang ikut bernyanyi. Vibes-nya bener-bener mengajak pendengar untuk ikutan sembuh. Meaningful banget, ya.
Melalui lagu “Semoga Sembuh”, Gita ingin mengajak pendengarnya untuk sama-sama bisa bertumbuh dan sembuh. Uniknya, di lagu “Semoga Sembuh”, ada suara orang-orang yang ikut bernyanyi. Vibes-nya bener-bener mengajak pendengar untuk ikutan sembuh. Meaningful banget, ya.
Artwork mini album “Semoga Sembuh”
Bukan Gita namanya kalau enggak bercerita lewat karyanya. Setelah bercerita lewat lima lagu di mini album "Semoga Sembuh", Gita juga bercerita lewat artwork dari mini album ini. Ada tiga elemen di artwork mini album ini, yaitu bunga, kupu-kupu, dan tangga. Bunga dan kupu-kupu diibaratkan harapan dan kedamaian. Sedangkan, tangga menggambarkan naik turun kehidupan.
"Tangga itu menggambarkan pijakan hidup seseorang. Nah, kalo temen-temen bisa lihat, di artwork itu ada tangga yang patah, untuk menggambarkan ups and downs-nya hidup" jelas Gita.
Pada setiap jatuh, selalu ada ruang untuk bertumbuh. Pada setiap luka, selalu ada ruang untuk sembuh. Selamat sembuh bareng Idgitaf ya, Ultimafriends!
"Tangga itu menggambarkan pijakan hidup seseorang. Nah, kalo temen-temen bisa lihat, di artwork itu ada tangga yang patah, untuk menggambarkan ups and downs-nya hidup" jelas Gita.
Pada setiap jatuh, selalu ada ruang untuk bertumbuh. Pada setiap luka, selalu ada ruang untuk sembuh. Selamat sembuh bareng Idgitaf ya, Ultimafriends!