PERIHAL INSIDEN JATUHNYA KACA PAGAR TANGGA GEDUNG C UMN

Ultimafriends, raise your hand kalau lo udah denger soal insiden kaca pagar tangga yang jatuh di area kantin!

Mungkin sekarang kepala lo lagi penuh dengan pertanyaan soal what, where, when, who, why, and how tentang insiden tersebut. So, here’s all you need to know about it!

Bagian 1 : Kronologi

Insiden tersebut terjadi pada Rabu, 8 Maret 2023, pukul 12:14 WIB. Pada awalnya, salah satu saksi yang berada sangat dekat dengan lokasi insiden, mendengar suara kaca pecah secara samar-samar. Setelah itu, barulah kaca tersebut jatuh di area kantin Gedung C.

Banyak kabar simpang siur soal kaca yang pecah. Ultimafriends, perlu lo catat bahwa pagar kaca tangga yang jatuh itu berasal dari tangga Gedung C lantai tujuh. Kaca yang jatuh hanya berupa es batu, karena berbahan tempered glass.

Setelah itu, at a split second, suasana area kantin tengah menjadi ramai dan sontak mengagetkan seluruh mahasiswa dan saksi yang berada di sana.

Bagian 2 : Korban

Insiden tersebut mengakibatkan beberapa mahasiswa segera dilarikan ke UMN Medical Center untuk mendapatkan pertolongan pertama. Namun, ada 3 orang mahasiswa yang harus segera mendapatkan penanganan lebih lanjut di RS St. Carolus.

Tiga korban tersebut adalah Michelle (DKV), Gabriella (Sistem Informasi), dan Maria (Sistem Informasi). Gabriella dan Maria mengalami luka ringan, sedangkan Michelle mengalami luka sedang.

Maria mendapat luka gores di tangan, sedangkan Gabriella mendapat luka robek di bagian leher belakang. Gabriella diberikan tindakan jahit kecil di IGD, untuk menghentikan pendarahan.

Michelle yang mengalami luka sedang segera dibawa naik ke ruang operasi untuk mendapat tindakan jahit di bagian kepala. Diperlukan waktu sekitar 30 menit untuk menyelesaikan tindakan tersebut.

Kabar paling baru, semua korban sudah dalam kondisi baik dan bisa berinteraksi. One great news for today ya!

Ultimafriends, a bittersweet fact; sebenarnya Michelle sedang berulang tahun hari ini. Oleh karena itu, Michelle dan teman-temannya sedang berkumpul di kantin untuk merayakan ulang tahun.

Wishing speedy recovery untuk Michelle, Gabriella, dan Maria!

Bagian 3 : Sebab Terjadinya

Pihak Building Management segera melakukan investigasi dan mengecek CCTV yang mengarah ke tangga Gedung C lantai tujuh. The only reason yang membuat kaca pagar tangga jatuh adalah faktor alam.

Cuaca yang ekstrem di Gading Serpong beberapa waktu ke belakang membuat kaca memuai dan mengkerut dalam waktu yang cepat. Hal tersebut mengakibatkan kaca menjadi longgar dari baut penahannya.

Lebih lanjut, Building Management menyampaikan bahwa seluruh kaca pagar tangga memiliki ketebalan 1,2 cm. Ketebalan tersebut disebut sudah aman dan sesuai untuk gedung tinggi.

Bagian 4 : Penanganan Insiden

Ultimafriends, pasti lo tadi sempat melihat area kantin tengah yang dibatasi garis polisi. It’s one of the procedure!

Seluruh pihak kampus sepakat bahwa prioritas dari insiden ini adalah penanganan korban dan penanganan lokasi insiden dengan aman.  Pihak K3L secara rinci menjelaskan terkait prosedur penanganan lokasi insiden.

Dalam rangka melakukan sterilisasi, area kantin tengah sempat ditutup. Beberapa dari lo mungkin sempat bertanya-tanya, kenapa lokasi insiden tidak segera dibersihkan, termasuk pecahan kaca yang tersisa dan cecerah darah korban. There’s an explanation for that!

K3L mengungkapkan bahwa lokasi insiden tidak boleh sembarangan dibersihkan. Seluruh area harus didokumentasikan sebagai bahan investigasi lanjutan. Area kantin tengah bukan menjadi satu-satunya lokasi insiden, karena tangga Gedung C lantai 7 juga menjadi lokasi prioritas penanganan.

 

Pada tangga Gedung C lantai 7, masih ada setengah kaca yang menggantung. Oleh karena itu, masih diperlukan sterilisasi agar tidak menyebabkan insiden lain.

Setelah semua prosedur tersebut dilakukan, barulah lokasi insiden dibersihkan dan dibuka kembali. Namun, ada area kantin tengah yang tetap ditutup menggunakan barier. Area tersebut dianggap masih berpotensi untuk terjadinya insiden serupa.

Bagian 5 : Respon Kampus

Pada saat kejadian, UMN segera memberikan bantuan medis terhadap seluruh korban, baik di UMN Medical Center maupun RS St. Carolus.

For your information, Ultimafriends, RS St. Carolus dipilih karena ada hubungan kerja sama dengan UMN. Sehingga, akan mempermudah proses penanganan medis.

Terkait dengan ketiga mahasiswa yang dilarikan ke RS St. Carolus, pihak kampus sudah bertemu dengan orang tua ketiga mahasiswa tersebut. Selain itu, seluruh biaya perawatan akan ditanggung oleh UMN.

Dalam hal administrasi perkuliahan, pihak kampus menyatakan bahwa absensi akan aman dan tidak akan memaksakan ketiga mahasiswa tersebut untuk kembali kuliah dengan segera. Secara gamblang dan tegas, UMN mendukung pemulihan ketiga mahasiswa korban insiden ini.

Bagian 6 : Langkah Preventif

The other important thing to respond an incident is making sure it won’t happen again. Pihak kampus juga menyatakan beberapa hal yang akan dilakukan sebagai langkah preventif.

Terkait pagar tangga, UMN merencanakan untuk mengganti kaca dengan bahan yang tidak mudah pecah, misalnya plat alumunium. Namun, penggantian tersebut tentunya enggak akan terjadi dalam satu malam ya, Ultimafriends.

Pihak Building Management menyampaikan bahwa mereka perlu waktu sekitar 4 bulan untuk melakukan peninjauan dan perencanaan. Finger crossed ya, Ultimafriends.

Pertolongan pertama oleh LSO Medic tentu harus diapresiasi karena berhasil jadi tameng pertama dalam penanganan insiden ini. Namun, pihak kampus mempertimbangkan atas saran adanya pembekalan medis lanjut untuk mahasiswa.

Well, Ultimafriends, after those long explanations, semoga bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan yang seharian berenang di kepala lo, ya.

Semoga hal-hal yang lebih baik datang ke seluruh civitas akademika UMN

 

Featured image: Jonathan Setyohadi